Friday, July 16, 2010

Bule Rakitan Vs Bule Beneran

jadi begini ceritanya, kamis seminggu yang lalu. Saya, Tiwi, Mayang dan Gama pergi ke Garut. berawal dari obrolan iseng-iseng sekedar pengen berenang, rencana tersebut akhirnya sedikit kami rubah jadi berendam air panas di pemandian Cipanas, Garut. awalnya ada sekitar 10 orang yang mau ikut, tapi satu persatu pada ’berguguran’ hingga tinggal tersisa kami berempat.

sekitar jam setengah 3 sore, kami langsung berangkat menuju Garut. perjalanan ditempuh selama kurang lebih satu setengah jam, dengan bus Primajasa yang kami naiki dari Perempatan Gerbang Tol Cileunyi. sesampainya di Garut, disambut dengan dinginnya sore yang sedang hujan, kami segera bergegas menuju ke Waterbom Sabda Alam. niat hati pengen langsung berenang, tapi begitu sampai di depan loket masuk, kami pun hanya bisa bengong.

Tiwi *sambil nunjuk* ”cooo, ini kolam renangnyaaa??”

tanpa perlu menjawab, saya cuma bisa nyengir selebar gigi yang ada di mulut keliatan semua, hehe.. bagaimana nggak? kolam renang seluas itu hampir tertutup setengahnya oleh kerumunan manusia! nggak bapak-bapak, ibu-ibu, apalagi anak-anak kecil udah kayak cendol yang lagi mengapung-apung kegirangan sedang bermain air! ditambah harga tiket masuk yang melonjak hampir 2x lipat karena sedang masa liburan anak sekolah! baiklaaah.. -_-" *krik.. krik.. krik*

beruntung selain di Waterbom, Sabda Alam juga memiliki kolam renang lain yang berada di dalam hotel. meskipun sebenernya diperuntukan untuk tamu hotel, tapi kolam renang tersebut juga dibuka untuk umum. jadilah saat itu kami putuskan nanti malam untuk berenang di kolam renang dalam hotel, setelah sebelumnya kami harus mencari penginapan dulu untuk tidur semalam.

besok paginya, agenda kami adalah pergi ke Gunung Papandayan. perjalanan ke Papandayan ditempuh sekitar satu jam dari pusat kota Garut. setelah naik angkot dari Cipanas ke Pertigaan Tarogong, dilanjut naik elf menuju Desa Cisurupan. sampai di Desa Cisurupan, kami langsung jadi rebutan para tukang ojek yang menawarkan jasa mengantarkan sampai ke Parkiran Papandayan. tapi tarifnya ya buuu.. Rp 20.000 ajaaa satu orang!? *muahal gileee!*

berdasarkan cerita dari Mas Dwie (rekan backpacker saya yang sebelumnya pernah ke Garut) kalo dari Desa Cisurupan ke Parkiran Papandayan bisa naik mobil bak terbuka, semacem 'pick up' gitu yang biasa digunakan penduduk setempat buat ngangkut sayuran. dengan bekal informasi tersebut, kami pun memutuskan untuk jalan kaki dulu beberapa meter sambil menunggu siapa tau ada 'pick up' yang lewat. selang beberapa ratus meter, setelah menolak beberapa tukang ojeg yang masih juga terus-terusan nguber-nguber kami buat naek ojeg, kami pun menumpang 'pick up' yang lewat tersebut. dan disinilah kejadian ’menghebohkan’ itu dimulai.

saya "pak, mau ke atas kan? boleh numpang yah? hehe.." *merayu*

bapak sopir "oh iya, silahkan.."

tanpa pikir panjang kami pun segera naik ke 'pick up'. Tiwi dan Mayang langsung menyiapkan 'kacamata hitam' nya, sedangkan Gama sudah siap menjadi 'juru foto' dengan kamera 'blackberry' yang dimilikinya. jujur, waktu itu diantara kami memang nggak ada yang bawa kamera digital, jadilah asas 'tak ada rotan akar pun jadi' berlaku, apalagi untuk mengakomodasi jiwa 'narsisme' anak-anak HI seperti kami, hehehe.. dan mulailah kami bernarsis-narsis ria! =P

selang beberapa lama perjalanan, tanpa sadar sebenernya kami telah menjadi tontonan warga sekitar. bayangkan! dua orang cewek berjilbab dengan 'kacamata hitam' bersama dua orang cowok, lagi foto-foto nggak jelas di atas mobil bak terbuka, melewati perkampungan penduduk yang saat itu lagi sibuk-sibuknya menjalankan aktivitas di pagi hari. sampai akhirnya ada suara ribut-ribut.

suara ribut "ssst.. ada bule! ada bule!"

*kami masih belom sadar*

suara ribut "ada bulee!! ada buleee!!!"

seketika kami bengong, menatap sekeliling. ternyata orang-orang memang sedang memperhatikan kami! sambil sesekali ketawa, mereka berbisik-bisik (entah apa yang lagi diomongin) dan makin kagetlah kami saat ada segerombolan anak kecil berteriak-teriak sambil menunjuk ke arah Gama "ada buleee!! ada buleee!!"

HUAHAHAHAHAHAHA!! seketika tawa kami berempat pecah! ternyata Gama dikira bule sama orang-orang sekampung! yaoloh.. maklum, meskipun sebenernya nggak ada sama sekali garis keturunan dari luar, perawakan Gama memang sedikit ’blonde’. banyak temen-temen kampus yang menyebutnya ’Bule Rakitan’ atau ada juga yang bilang ’Bule Depok!’ karena Gama memang tinggal di Depok! wkwkwkwk.. =D

kejadian unik soal 'bule' lainnya terjadi saat kami berada di Kawah Papandayan. setelah capek keliling-keliling, kami istirahat di sebuah tumpukan batu sambil menikmati suasana kawah. diantara kami berempat, cuma Tiwi yang nggak ikut keliling, katanya semangatnya udah abis! dan jadilah dia cuma duduk aja dari tadi di tempat itu sambil nungguin tas saya, Mayang dan Gama.

saat niat mau pulang, tiba-tiba ada seorang 'guide' yang mengajak kami untuk ikut gabung bareng rombongan Bule Belanda yang sedang dia bawa. 'guide' itu mengajak kami untuk ikut berkeliling melihat Danau Kawah yang jarang orang lain kunjungi, daripada cuma bengong nggak jelas duduk-duduk di atas tumpukan batu.

melihat ada 2 cowok bule bersamanya, seketika tanpa pikir panjang Tiwi yang langsung mengiyakan. dan entah kenapa, kayak orang abis minum 'cairan isotonik' dia jadi bersemangat lagi! sepanjang perjalanan, Tiwi yang jalan paling bersemangat! berada di barisan terdepan di belakang bule. sedangkan saya, Mayang dan Gama kemudian mengikutinya di barisan paling belakang. *emang dah dasar Tiwi!* -_-" ckckck..

sejak dulu, Tiwi memang dikenal 'terobsesi' sama bule. entah udah ada berapa banyak bule yang dari dulu jadi 'cemceman'nya, tapi sayangnya nggak satupun pernah ada yang berhasil! wkwkwkwk.. *just kidding wi!* entah apaaa yang menjadi daya tarik bule sampe-sampe Tiwi, bahkan orang sekampung heboh kalo ngeliatnya? yah mungkin karena emang secara fisik 'mencolok' kali yah? beda sama orang kita kebanyakan. rata-rata bule (apalagi cowok) mau sejelek apapun, pasti teteup aja dibilang cakep! asal jangan Gama aja yang dibilang cakep! *nggak terima gue* huahahahaha.. =P

1 comment:

neycit said...

suka co yg begini2,
cerita lucu perjalanan2 lo yg ga teknis..
lgsng dari mata lo..
nice!

keep up the good work!